SURABAYA – Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (BEM FEB UNAIR) menggelar webinar bertajuk Sekolah Organisasi dengan mengusung tema Be Shiny, Get The Glory pada Jumat (9/9/2022). Kegiatan tersebut merupakan salah satu program Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) yang bertujuan mengajak seluruh mahasiswa baru untuk aktif dan berprestasi selama berkuliah.
Webinar menghadirkan dua pembicara yaitu Dhanang Pradipta Wakil Ketua BEM FIB 2020 untuk membagikan pemahaman terkait dasar keorganisasian dan Genada Asaika Mahasiswa Berprestasi UNAIR 2022. Ia membagikan kiat sukses menjadi mahasiswa aktif dan prestatif.
Pemahaman Dasar Keorganisasian
Pada sesi pertama, Dhanang menyampaikan bahwa organisasi merupakan hal yang sangat dibutuhkan ketika kuliah. Ia mengibaratkan organisasi seperti sebuah kunci yang dapat membuka pintu yang di dalamnya berisi hal-hal berharga yang kita harapkan.
“Kunci itu bisa teman-teman temukan kalau kalian optimis pada kemampuan diri sendiri. Jadi, jangan takut untuk aktif berorganisasi dan berprestasi, ” ucapnya.
Kemudian, menyoal prinsip organisasi, ia berkata bahwa setiap pelaku organisasi harus memiliki kemampuan untuk bekerja sama dengan banyak orang sesuai dengan tugas dan posisinya masing-masing. Tanpa kemampuan tersebut, seseorang tidak akan bertahan dalam suatu organisasi. Tak hanya itu, dengan berorganisasi pula seseorang dapat berproses dan tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik.
Baca juga:
UKM Expo Kembali Digelar Luring
|
“Dengan organisasi, kita bisa mendapat teman baru, pengalaman baru, pelajaran baru, membuka mindset lebih luas, dan melangkah lebih jauh, ” ujarnya.
Tips Jadi Mahasiswa Aktif dan Berprestasi
Pada sesi kedua, Mawapres UNAIR 2022, Genada Asaika membagikan tips sukses menjadi mahasiswa aktif dan berprestasi selama menimba ilmu di UNAIR. Pertama, mengetahui diri sendiri. Ia menuturkan bahwa sebelum menentukan tujuan, kita harus mengetahui nilai-nilai yang ada dalam diri. Dalam hal ini, kita semua dapat menerapkan prinsip orang Jepang bernama Ikigai.
“Jadi, Ikigai ini konsep hidup yang seimbang banget. Kita tahu apa yang kita sukai, kita tahu apa yang beneran kita butuhin. Kita tahu dengan hal itu benefecial, Kita tahu apa yang kita lakukan itu adalah hal yang kita mampu. Jadi, kita gak cuman pilih satu aja, tetapi at least ada empat hal ini yang bisa kita pertimbangkan, ” tuturnya.
Kedua, membuat rencana dan mengeksekusinya. Menurutnya, membuat rencana adalah implementasi tanggung jawab dan komitmen terhadap tujuan diri sendiri. Dalam hal ini, ia merekomendasikan book planner dan aplikasi Google Calendar untuk mengeksekusi rencana dengan step by step.
Terakhir, tips esensial lainnya, yaitu memasang prioritas, memasang batasan sebagai bentuk self care, dan jujur kepada diri sendiri.
“Menjadi mahasiswa aktif dan berprestasi bukan tentang seberapa kalian dikenal oleh orang banyak atau seberapa banyak organisasi yang kalian ikuti. Tetapi bagaimana kalian bisa kasih sesuatu yang bermanfaat ke diri kalian dan orang di sekitar kalian dan juga memastikan impact itu tetap ada dalam kurun waktu yang lama, ” pungkas Genada. (*)
Penulis: Rafli Noer Khairam
Editor: Binti Q. Masruroh